Berdasarkanhasil penelusuran, adanya gambar infografik cara pembuatan alat penyaring udara sederhana menggunakan aerator akuarium yang diklaim sebagai pengganti tabung oksigen merupakan klaim yang salah. Faktanya, bukan pengganti tabung oksigen. Alat di gambar tersebut hanya berfungsi untuk menyaring udara terkait kejadian kebakaran hutan dan Deskriptifalat penyaring udaraAlat ini terdiri dari dua konsep, (1) penyaringan melalui membran dan ke (2) menggunakan larutan zeolite.Asap masuk melalui pi Berikutini ada beberapa cara yang bisa diikuti oleh Anda dalam memilih penyaring udara yang baik. Saat ini masih ada saja produsen yang membuat penyaring udara tersebut dengan desain yang dapat memancarkan ozon. Padahal ozon mesti dihindari soalnya bisa berbahaya bagi tubuh. Produk ini memang bisa menyaring partikel - partikel kotoran Vay Nhanh Fast Money. Image navigation Published 30/08/2021 at 815 × 611 in 10 DIY Ide Membuat Sendiri Alat Penyaring Udara Sederhana di Rumah dari Barang Bekas GRATIS UPDATE TERBARU ARTIKEL CARA/TIPS/HOW TO/DIY TERBARU, Masukkan email Anda Leave a Reply Your email address will not be published. Comment Name * Email * Website Notify me of new posts by email. This site uses Akismet to reduce spam. Learn how your comment data is processed. Sumber tanggal 17 Juni 2022, kualitas udara di Indonesia, khususnya wilayah Jakarta semakin memburuk. Tentunya, udara tidak sehat bisa berbahaya untuk kesehatan tubuh, apalagi jika terhirup setiap hari. Polusi udara bisa menimbulkan alergi, batuk, sesak napas, pusing, kekeringan pada tubuh, seperti mata berair, hidung gatal, serta tenggorokan kering, bahkan kemungkinan terburuknya dapat menyebabkan kanker paru-paru. Wah, pastinya kamu ingin menghindari hal-hal buruk tersebut, bukan? Nah, salah satu cara yang bisa kamu lakukan adalah dengan menghadirkan tanaman hias pembersih udara alami di dalam rumah. Lalu, Apa Saja Jenis Tanaman Pembersih Udara?Tidak perlu bingung memilih tanaman hias yang bisa menjernihkan udara di dalam rumah. Kali ini, kami sudah menyiapkan daftar tanaman hias pembersih, Sirih GadingSirih gading adalah tanaman pembersih udara yang memiliki daun dengan perpaduan warna hijau dan kuning berkilau dari lapisan lilinnya. Kamu bisa menanamnya pada pot kecil atau menanam sirih gading ini dengan media air, lho. Cukup siapkan pot kecil transparan yang diisi dengan batu hias, serta tambahkan air secukupnya. Dengan cara ini, tanaman sirih gading akan terlihat menawan. Sumber Lidah Mertua atau SansevieriaPastinya kamu sudah tidak asing lagi dengan tanaman satu ini, bukan? Ternyata ,tanaman ini juga bisa menjadi pembersih udara yang efektif dan dapat rumah jadi lebih sejuk, lho. Tanaman ini memiliki bentuk daun yang memanjang tipis dengan ujung runcing. Namun, kamu perlu memperhatikan cara menyiramnya ya, Ruppers. Hindari menyiramnya dengan terlalu banyak air karena hal tersebut bisa membuat akarnya mudah membusuk. Sumber Lidah BuayaTanaman lidah buaya memang sering menjadi bahan dasar produk kecantikan. Namun, kamu juga bisa menggunakan tanaman ini untuk membersihkan udara di rumah, lho. Kamu bisa meletakkannya di dekat jendela rumah karena tanaman ini menyukai paparan cahaya matahari. Saat daunnya sudah terlalu panjang, kamu bisa memotongnya untuk menjadi bahan perawatan kulit atau makanan, AglaonemaSiapa yang suka mengoleksi tanaman aglaonemai? Tren merawat aglaonema tidak pernah berhenti digandrungi para pencinta tanaman hias, khususnya ibu rumah satu ini tidak hanya cantik dipandang, tetapi juga dapat membantu menyaring udara kotor dan membuat rumah menjadi lebih Palem KuningTidak dapat dipungkiri kalau pohon palem adalah tanaman hias yang cantik untuk menjadi dekorasi di rumah. Ada berbagai jenis pohon palem yang biasa digunakan, mulai dari berukuran besar hingga kecil. Nah, kamu bisa memilih palem kuning untuk di dalam ruangan. Selain tampilannya yang cantik, tanaman ini juga bisa kamu gunakan sebagai pembersih udara, lho. Sumber Gerbera DaisyBunga cantik satu ini ternyata juga bisa menjadi tanaman pembersih udara sekaligus dekorasi menawan di dalam ruangan, lho. Gerbera Daisy mampu menyaring senyawa berbahaya di udara dan menyegarkan yang cantik juga bisa memanjakan mata dan membuat kamu jadi lebih rileks. Namun, tanaman satu ini sangat menyukai matahari. Jadi, pastikan untuk meletakkannya di dekat jendela ya, Peace LilyIngin menghadirkan suasana tenang ke rumah, sekaligus membuat udara bersih dan ruangan terlihat cantik? Nah, tanaman Peace Lily bisa menjadi pilihan yang tepat untuk kamu, lho. Peace Lily bisa menyaring udara kotor hingga senyawa berbahaya. Namun, kalau kamu memiliki kucing atau anjing di rumah, pastikan untuk menjauhkan Peace Lily dari jangkauan mereka, ya. Soalnya, tanaman ini mengandung racun yang merawatnya, kamu bisa meletakkan tanaman ini di tempat terang dan menjaga agar tanahnya selalu English Ivy, Tanaman Pembersih Udara yang UnikTanaman satu ini memiliki bentuk daun yang unik. Tidak hanya cantik, English Ivy juga bisa menyaring zat kimia berbahaya di udara dan menyejukkan rumah kamu, Ivy dapat tumbuh di tempat teduh, asalkan mendapatkan cahaya matahari yang cukup. Jika merawatnya dengan benar, tanaman ini bisa bertahan selama Rubber Tree, Tanaman Pembersih Udara yang Mudah DirawatJika ingin mencari tanaman pembersih udara yang tidak memerlukan perawatan sulit, Rubber Tree cocok untuk kamu. Tanaman ini terbukti dapat menyerap senyawa berbahaya dari udara dan menjadi pelembab alami. Dengan tanaman ini, ruangan bisa terasa lebih sejuk dan bersih, lho. Kamu bisa menanamnya di pot dan menyiramnya secara teratur. Pastikan untuk memberinya nutrisi yang baik agar Rubber Tree bisa tumbuh subur ya, Bunga KrisanTidak melulu tanaman berdaun hijau, tapi kamu juga bisa menambahkan bunga cantik penuh warna di dalam ruangan, lho. Salah satunya adalah bunga krisan yang bisa menyaring racun dan senyawa berbahaya dari plastik, deterjen, hingga lem yang bertebaran di udara. Selain itu, bunga krisan juga bisa mempercantik area dapur dan ruang tamu di rumah. Sumber Spider Plant, Tanaman Pembersih Udara Mirip Laba-labaBentuk daun Spider Plant memanjang tipis dengan ujung runcing, mirip dengan kaki laba-laba. Tidak heran bila tanaman ini dikenal dengan sebutan tanaman ini bisa menyaring senyawa berbahaya di udara yang berasal dari karet, kertas koran atau majalah, hingga plastik di rumah. Uniknya, kamu bisa dengan mudah menanam kembali anak dari tanaman ini di pot lain. Sumber Chinese EvergreenJika memiliki dekorasi rumah ala tropis, kamu bisa menambahkan tanaman Chinese Evergreen untuk melengkapinya serta menyaring udara kotor di ruangan. Tanaman ini bisa membersihkan udara dan membuatnya jadi lebih kamu meletakkanya di dalam ruangan yang lembab dan tidak terlalu terang, seperti di area kamar mandi atau dapur rumah. Sumber Dragon TreeTanaman cantik berdaun runcing dengan garis merah cerah ini juga bisa membantu kamu membersihkan udara di rumah, lho. Kamu bisa menanamnya di dalam pot. Namun, Dragon Tree bisa tumbuh hingga 2,5 meter. Jadi, jika ingin menanamnya di dalam ruangan, pastikan kamu menggunakan pot yang besar dan memiliki langit-langit rumah yang tinggi ya, Ruppers. Sumber Flamingo Lily, Tanaman Pembersih Udara Berdaun Hati MerahKalau ingin membawa nuansa tropis ke rumah yang penuh warna, kamu bisa meletakkan tanaman flamingo lily di ruangan. Tanaman cantik dengan bunga berbentuk hati warna merah berkilau ini juga bisa kamu gunakan untuk menyaring udara kotor di rumah. Untuk merawatnya, pastikan tanaman ini selalu dekat dengan area yang terkena sinar matahari secara tidak langsung. Lalu, pastikan kamu rutin menyiram tanaman ini sebanyak satu atau dua kali dalam seminggu. Sumber Palem BambuJenis pohon palem lainnya yang cocok untuk kamu jadikan tanaman pembersih udara adalah palem bambu. Tanaman ini bisa menyaring udara kotor dan senyawa berbahaya sehingga lebih aman jika kamu daun yang seperti jari-jari dan melengkung anggun bisa membuat tampilan ruangan jadi lebih menawan. Untuk merawatnya, kamu perlu menyiramnya secara teratur, khususnya saat tanah sudah mulai mengering. Sumber beberapa jenis tanaman pembersih udara yang bisa kamu letakkan di rumah. Nah, selain tanaman tersebut, kamu juga bisa menggunakan air purifier untuk membersihkan udara kotor di rumah. Berikut rekomendasi air purifier dari Smart Air Purifier 24m2 – PutihBeli di siniKris Air Purifier Portable – PutihBeli di siniAda banyak sekali manfaat air purifier, seperti dapat menyaring udara kotor dan senyawa berbahaya, meringankan alergi, meningkatkan kualitas tidur, dan lain-lain. Kamu juga bisa meningkatkan kualitas udara dengan melembabkannya menggunakan humidifier, seperti berikut 800 Ml Dehumidifier Mini – PutihBeli di siniKris Digital Humidifier Pj8005Beli di siniTemukan lebih banyak perlengkapan dan perabot rumah tangga lainnya hanya di dari merek ternama, seperti ACE, Informa, Ataru, dan lain-lain. Ada juga banyak promo menarik di situs ini, lho. Belanja sekarang, yuk! Sejumlah unggahan tentang memanfaatkan aerator akuarium sebagai pengganti tabung oksigen menjadi viral di media sosial dalam sepekan terakhir. Salah satu unggahan itu terdiri dari infografis berjudul Membuat Alat Penyaring Udara Sederhana serta foto dan video merakit aerator tersebut. Unggahan ini tersebar di tengah kondisi banyaknya masyarakat kesulitan mencari akses tabung oksigen untuk merawat pasien terpapar Covid-19 dengan gejala sesak napas. Bahkan sejumlah rumah sakit juga sempat kehabisan pasokan oksigen. Dalam beberapa unggahan, alat-alat untuk membuat oksigen itu, disebutkan antara lain aerator aquarium, botol bekas, selang, dan air. Teknik tersebut pun diklaim lebih murah, karena hanya bermodalkan Rp 150 ribu. Sebab, bisa juga memanfaatkan alat-alat di rumah. “Bermodalkan Alat Sederhana Bisa Berguna untuk membuat Tabung Oksigen di Rumah. Dengan Bermodalkan kita bisa menghemat uang kita Ratusan juta,” demikian narasi yang menyertai infografis dan foto tersebut. Tangkapan layar unggahan membuat tabung oksigen dari aerator aquarium di media sosial. PEMERIKSAAN FAKTA Dengan menggunakan reverse image tool milik Google, Tempo menemukan infografis berjudul Membuat Alat Penyaring Udara Sederhana pernah diterbitkan oleh Kompas pada 2015 dalam konteks melawan asap saat bencana kebakaran hutan. Infografis tersebut dimuat di akun Twitter kompasmuda pada 27 Oktober 2015. Tempo juga menghubungi Ketua Departemen Fisika Kedokteran Klaster Medical Technology IMERI Fakultas Kedokteran Universitas Indonesia, Prasandhya Astagiri Yusuf. Dia menjelaskan bahwa infografis tersebut hanya digunakan untuk penyaring udara, bukan untuk menghasilkan oksigen. “Saat udara penuh partikel asap akan menyebabkan sakit di bagian paru. Nah alat tersebut dapat menyaring partikel asap,” kata dia saat dihubungi Tempo, Senin 12 Juli. Menurut Prasandhya, aerator hanya berfungsi untuk membuat gelembung udara di akuarium agar ikan mendapatkan oksigen, tapi tidak menambahkan oksigen. Cara kerja aerator adalah dengan mengambil oksigen dari udara lalu digelembungkan di dalam air. Kandungan oksigen di udara sendiri berkisar 20-21 persen. Sedangkan oksigen yang digunakan untuk medis, membutuhkan konsentrasi 100 persen. Sehingga kadar oksigen 20 persen di udara, tidak cukup untuk menyuplai kebutuhan oksigen pada pasien. Apalagi, saat terinfeksi Covid-19, membuat kemampuan difusi oksigen ke dalam tubuh menjadi terganggu. Solusi seperti yang selama ini dilakukan, kata dia, yakni dengan menembakkan langsung oksigen yang berkonsentrasi lebih tinggi 100 persen kepada pasien. Bahkan dalam kondisi lebih parah, pemberian oksigen melalui intubasi yakni dengan memasukkan oksigen melalui saluran pernapasan atau paru-paru. Membuat alat sendiri dengan aerator, kata dia, justru berisiko bagi kesehatan. Kandungan air yang tidak steril misalnya, dapat menembakkan bakteri ke paru-paru dan dapat memicu infeksi tambahan. Dampak lainnya, kelembaban udara pada paru-paru akan meningkat dan justru memicu pertumbuhan bakteri. Selama ini, tabung oksigen yang diproduksi untuk kebutuhan medis dilengkapi dengan alat untuk mengontrol oksigen yang dipasok ke dalam tubuh seperti mengandung filter, pressure regulator, dan pressure control. Selain penjelasan Prasandhya tersebut, dosen Fakultas Teknik Universitas Indonesia, Tomy Abuzairi, membuat video untuk menguji kadar oksigen di botol yang dialiri udara dari aerator atau kompresor berkapasitas 1 liter/menit. Mulanya oksigen analyzer diset pada angka 21 persen. Kemudian saat aerator dihubungkan dengan oksigen analyzer tersebut, angka konsentrasi oksigen yang tertera hanya naik 0,2 menjadi 21,2 persen sehingga kenaikan oksigennya menjadi tidak signifikan. Sebelumnya, Kepala Balai Pengembangan Instrumentasi di Lembaga Ilmu Pengetahuan Indonesia LIPI, Anto Tri Sugiarto, juga menjelaskan, alat tersebut tidak akan dapat menambah jumlah oksigen yang dihirup. Pompa aerator, dia berujar, hanya membantu mengirim udara ke saluran pernapasan. “Yang dipompakan adalah udara dengan komposisi oksigen sekitar 20,9 persen,” tutur Anto melalui pesan WhatsApp, Rabu, 30 Juni 2021 kepada Tempo. Itu, Anto menambahkan, berbeda dari memberikan oksigen yang sangat dibutuhkan kepada pasien Covid-19 gejala berat. KESIMPULAN Dari pemeriksaan fakta di atas, klaim bahwa tabung oksigen bisa dibuat dari kompresor atau aerator akuarium adalah keliru. Aerator hanya berfungsi untuk membuat gelembung udara di akuarium, dan tidak dapat menyuplai kebutuhan oksigen untuk tubuh pasien Covid-19 bergejala berat. Tim Cek Fakta Tempo Kualitas udara di luar makin memprihatinkan, dan di rumah pun tak jauh berbeda. Penggunakan air purifier atau penyaring udara pun dianjurkan. Lalu, sebenarnya apa saja, manfaatnya? Mengurangi risiko penyakit yang ditularkan melalui udaraKetika seseorang yang sakit bersin atau batuk, mereka mengeluarkan droplet yang terinfeksi ke udara. Tetesan tersebut tetap berada di udara dan dapat dihirup oleh orang lain. Penyaring udara di rumah, terutama seperti AtmosphereTM Sky yang mampu menyaring partikel di udara hingga ukuran mikron, membantu meminimalkan risiko penularan. Bayangkan saja, ukuran virus influenza sekitar 0,08-0,1mikron1, sedangkan ukuran partikel yang bisa ditangkap AtmosphereTM Sky adalah hingga 0,0024 mikron!Meringankan alergiPembersih udara rumah secara efektif menyaring berbagai macam kontaminan di udara yang menyebabkan gejala alergi. Sebuah studi2 menemukan bahwa sistem penyaringan udara memberikan bantuan yang signifikan bagi penderita alergi selama masa percobaan empat umur ACFilter, kipas, dan bagian lain dari sistem AC akan berfungsi kurang efektif saat tersumbat oleh debu dan polutan lainnya. Pembersih udara dapat membantu memperpanjang umur AC dengan menghilangkan kontaminan di udara yang menambah beban ekstra pada anak-anak dan orang tuaOrganisasi Kesehatan Dunia WHO3 menyatakan bahwa anak-anak dan orang tua sangat rentan terhadap efek buruk dari kontaminan udara. Jika kamu tinggal di rumah tangga multi-generasi, pembersih udara adalah cara mudah untuk melindungi orang yang kamu gejala asmaSebuah studi baru-baru ini menemukan bahwa penggunaan pembersih udara terutama mengurangi gejala asma pada anak-anak. Jika kamu atau orang yang kamu cintai menderita asma, sistem penyaring udara di rumah dapat meningkatkan kualitas hidupnya kesehatan secara keseluruhanMenurut EPA, kualitas udara dalam ruangan yang buruk dapat menyebabkan serangkaian masalah kesehatan, mulai dari iritasi mata, hidung, dan tenggorokan hingga penyakit pernapasan, penyakit jantung, dan kanker. Dengan berinvestasi dalam pembersih udara berkualitas untuk rumah seperti AtmosphereTM Sky, maka kamu mengambil langkah penting untuk meningkatkan kesehatanmu dan orang yang kamu cintai. Sumber 1 2 3 RumahCom – Dalam studi US Environmental Protection Agency EPA diperkirakan bahwa rata-rata rumah di Amerika memiliki 100 sampai 200 zat pencemar udara yang berbeda. Tetapi unsur utamanya ada tiga yakni Formaldehida -gas keluaran dari kayu lapis dan produk pembersih lainnya-, karbon monoksida dan nitrogen dioksida yang merembes keluar dari peralatan gas, serta jamur dan bakteri yang bertebaran di udara melalui pendingin udara AC. Saat meneliti metode pembersihan atmosfer di stasiun angkasa, NASA menemukan bahwa tanaman hias dan tanaman bunga dalam pot rupanya mampu meminimalisir polusi udara di ruangan dalam rumah. Berdasarkan pengamatan, tercatat sejumlah gas penting berbahaya keluar dari tanaman tersebut melalui proses fotosintesis yang lalu diserap oleh tanah. Dr. Bill Wolverton, peneliti senior dari NASA’s John C. Stennis Space Center, Bay St. Louis, Missisipi, telah mengamati penggunaan tanaman sebagai penyaring udara hidup selama lebih dari 20 tahun. Dari 40 jenis tanaman yang telah diuji, beberapa yang paling bermanfaat adalah areca palm, golden photos, dan tanaman jagung. Mereka mudah tumbuh di dalam rumah, memerlukan cahaya rendah, dan efektif membersihkan udara. Eksperimen NASA mengevaluasi efektifitas tanaman-tanaman tersebut dalam memindahkan polutan seperti formaldehyde, karbonmonoksida CO, dan nitrogen dioksida NO2. Dikutip Decoist, selain ketiga tanaman bermanfaat diatas, tujuh tanaman yang mudah ditemukan di pasaran ini juga punya fungsi sama yakni penyedot debu alami’ bagi rumah Anda. Anggrek Dibalik keindahan warnanya, anggrek masuk kedalam daftar yang dibuat NASA soal tanaman penyaring udara. Fungsinya, mampu membersihkan senyawa udara jenis xilena dan toluena yang berasal dari lem, cat, minyak mentah, solar, dan bensin. Berbeda dengan beberapa tanaman lain, anggrek bernafas dan mengeluarkan oksigen pada malam hari sehingga sangat layak ditempatkan di kamar tidur Anda. Dalam merawatnya, pastikan anggrek selalu mendapat asupan cahaya matahari alami. Peace lily Serupa dengan anggrek, peace lily pun bermanfaat menghilangkan partikel racun berbahaya yang tersebar di dalam ruangan. Mulai dari aseton, amonia, benzena, etil asetat, formaldehida, trichloroethylene metil, alkohol dan xilena. Pakis Tanaman yang mudah tumbuh di mana saja ini merupakan salah satu tanaman yang telah ada sejak zaman prasejarah. Siapa sangka, berkat daun rimbun’ yang menjadi ciri khasnya, pakis memiliki kemampuan luar biasa dalam menyerap polutan formaldehyde dan juga xilena. Apalagi, cara merawat tanaman liar ini terbilang sangat mudah, hanya perlu disiram setiap hari dan diberi pupuk satu kali dalam seminggu. Lidah Mertua Nama tanaman yang satu ini memang cukup unik. Karakternya meliputi daun keras dan tebal, tegak, dengan ujung yang meruncing. Tanaman lidah mertua ternyata berguna untuk kesehatan tubuh seperti menyuburkan rambut, mengobati diabetes, wasir serta kanker ganas. Tidak hanya itu, tanaman tersebut juga ampuh menyerap polusi dan racun, sehingga cocok diletakkan di dalam pot dan disimpan di dalam ruangan. Sebagai referensi, letakkan pot tanaman lidah mertua di sudut ruang keluarga Anda. Palem kuning Jika salah satu anggota keluarga merupakan perokok aktif, menyaring asapnya yang menyebar di ruangan rumah bisa dilakukan lewat palem kuning. Selain bisa ditanam di luar rumah seperti taman, palem kuning juga dapat tumbuh di dalam pot. Selain berfungsi sebagai pembersih udara alami, palem kuning juga dapat menghilangkan formaldehyde, benzena serta karbondioksida. Spider plant Dinamai spider atau laba-laba, karena bentuk tanaman ini memang menyerupai laba-laba. Bagi sebuah ruangan rumah, tanaman spider mampu membuang zat karbon monoksida dan nitrogen dioksida. Menurut penelitian, dengan menempatkan tanaman laba-laba dalam waktu 24 jam, maka ruangan akan terbebas dari zat polutan berbahaya seperti benzena dan formaldehida. Suji Tanaman yang berasal dari keluarga dracaena, suji, mempunyai banyak jenis dengan berbagai macam warna. Ia diketahui bisa menghisap polutan seperti benzena, formaldehyde, trichloroethylene, dan xylene. Pot tanaman suji bisa Anda letakkan di atas meja ruang tamu atau kabinet televisi. Karena tidak membutuhkan perawatan khusus, maka Anda hanya perlu menyiramnya sesekali saja. Perlu diingat, jika Anda memiliki kucing atau anjing peliharaan di rumah, harus ekstra hati-hati karena daun tanaman ini beracun bagi hewan. Fathia Azkia Penulis adalah content writer di Untuk berkomunikasi dengan penulis, Anda dapat mengirim email keFathiaazkia atau melalui Twitter fathianyaaa Anda juga mungkin menyukai beberapa artikel ini 8 Ide Menempatkan Tanaman Herbal di Rumah RumahCom - Ada begitu banyak cara yang bisa dilakukan agar suhu udara di rumah selalu sejuk dan sehat. Salah satunya dengan memperbanyak tanaman. Kian sehat lagi, kalau yang Anda tanam adalah tanaman Lanjutkan membaca • 18 Mei 2016 4 Cara Merawat Tanaman Organik di Rumah RumahCom - Kegiatan menanam di rumah bagi masyarakat modern bukan lagi hanya sekedar tren, tetapi bisa bermanfaat untuk menyeimbangkan lingkungan hidup sekitar. Setidaknya banyak alasan mengapa mas Lanjutkan membaca • 25 Mei 2016 Pahami Cara Menyiram Tanaman yang Baik dan Benar RumahCom – Memelihara tanaman di rumah adalah salah satu hobi yang cukup populer. Namun, tak semuanya paham cara menyiram air yang benar. Agar Anda tak membuang-buang air, ada baiknya Anda ikuti beb Lanjutkan membaca • 8 Jun 2016 Lima Tanaman untuk Backdrop Taman Belakang Rumah RumahCom – Kehadiran taman sebagai salah satu pelengkap eksterior rumah memiliki banyak keuntungan bagi pemiliknya. Selain mampu memperindah keseluruhan rumah Anda, taman juga menghadirkan kesejukan Lanjutkan membaca • 13 Jul 2016 Mempercantik Tanaman Gantung dengan Lumut RumahCom - Tanaman gantung menjadi jawaban jika Anda ingin memiliki taman tapi tak mempunyai area tanam yang luas. Agar makin natural, Anda bisa menggunakan lumut sebagai alternatif media tanam. Lanjutkan membaca • 17 Jul 2016

cara membuat penyaring udara